Minggu, 03 Juni 2012

Pilihan Hidup

ketika umur sudah mampu berbicara
akal sudah berkembang penuh
serta pendukung lainnya menyanggupi untuk berjalan beriringan?
lalu.. apa yang saya tunggu?? selain mengolah segala luka dengan keberanian
mengamplas seluruh permukaannya dan mengembalikan lapisan paling luar menjadi permukaan yang utuh lagi..
membangun butiran masa depan, mengepak semua masalalu sebagai catatan..
merubah pola hidup dan tingkah laku sesuai dengan komitmen dan memegang teguh janji akan arti sebuah kesetiaan...
itu adalah sebuah niat.. kemauan... dan pilihan hidup..
ini jalanku... ini pilihanku....
hanya itu yang bisa kukatakan Tuhan
pilihanku untuk tetap memilih satu untuk melengkapi segenap hidupku
separuh jiwaku dan memiliki seutuhnya rasa dalah hati ini
sudah bosan rasanya berkawan dengan bimbang dan ragu
semoga pemimpin pilihanku memang adalah takdir yang terukir dari Mu